SEMANGAT JIWA KORSA KOMANDO MENGUCAPKAN SELAMAT DATANG DBLOK JIWA KORSA KOMANDO DIRGAHAYU HUT PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA KE 75 PADA TANGGAL 17 - AGUSTUS - 2020 DAN SELAMAT HUT TENTARA NASIONAL INDONESIA DAN SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH SHOLAT LIMA WAKTU

Sabtu, 30 April 2016

KITA MEMILIKI KETERBATASAN UNTUK MEMAHAMI RANGKAIAN KEJADIAN

Sahabat bisa juga diartikan dengan semangat berteman atau jiwa korsa, banyak orang yang gagal ketika berada di dalam potensi kesuksesannya. Mereka terus memikirkan jerih payah dan penderitaan yang dilakukan dan terus terpaku pada kegagalan masa lalu. Rasa malu dan sakit hati akibat kegagalan-kegagalan untuk mencapai sasaran, kecewa karena penolakan-penolakan dan hal lainnya yang mematahkan semangat juangnya. Lama kelamaan terbentuk opini dalam diri mereka bahwa keberhasilan dan kehidupan yang bermakna tidak akan pernah bisa mereka raih. Putus asa dan daya juang ketika Kesuksesan berada di depan mata.
Sebagai sahabat teman korsa  kita memiliki keterbatasan untuk memahami rangkaian kejadian yang diskenariokan Sang Maha pencipta Sutradara. Apa apayang kita sebut saja hari ini sebagai “kesialan dan keterpurukan”, barangkali di masa depan baru ketahuan adalah jalan menuju “keberuntungan” . Karena, siap siaplah kita ini menghakimi kejadian yang kita sunguh tidak tahu bagaimana hasil akhirnya nanti. mungkin ada Seorang sahabat yang dipecat dari perusahaan nya, bisa jadi bukan suatu “kesialan”bisa juga kehancuran, manakala ternyata statusnya telah memacu dan membuka jalan bagi diri nya untuk menjadi pemimpin besar nanti di negara ini. Maka berhentilah menghakimi apa–apa yang terjadi hari ini, kejadian–kejadian yang kita hadapi  dalam tugas dan apapun namanya, yang selama ini kita sebut dengan “kesialan dan kehancuran , “musibah ” atau yang lainnya, karena sungguh kita tidak tahu apa yang terjadi kemudian dibalik peristiwa itu. “Hadapi badai kehidupan sebesar apapun. Tuhan takkan lupa akan kemampuan kita kedepan nanti.


Bersyukurlah apabila kita sahabat korsa  tidak tahu sesuatu nanti Karena itu memberi kita kesempatan untuk belajar. Bersyukurlah untuk masa-masa sulit. Di masa itulah kita semua tumbuh. Bersyukurlah untuk keterbatasan kita. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar